Dirut PTPN IV Tidak Mampu Membina Manajer Kebun Pabatu Dennis Nichova.?, Begini Kondisi Areal Afdeling Kebun Pabatu

 





Keterangan Gambar : Dirut PTPN IV PalmCo Jatmiko Krisna Santosa, foto screenshot video dikutip dari Channel YouTube Wakil Rakyat Bicara Sawit (kiri). Manajer Kebun Pabatu Dennis Nichova, foto screenshot video dikutip dari akun tiktok PTPN IV Regional 2 (kanan). Kolase/Menara Today.







 
Menaratoday.com - Serdang Bedagai :

PTPN IV PalmCo adalah perusahaan BUMN, peran BUMN sangat penting dalam perekonomian nasional, keberadaan BUMN sangat bermanfaat karena memberikan kontribusi positif kepada pemerintah dan masyarakat.

Dikutip dari berbagai sumber, Dirut PTPN IV PalmCo, Jatmiko Krisna Santosa menyampaikan bahwa perkebunan kelapa sawit adalah investasi besar dan masa depan yang harus dijaga.

Dirut PTPN IV terus bekerja keras selama ini untuk kemajuan PTPN khususnya PTPN IV, kontribusi dan dedikasi yang baik telah banyak diberikan untuk PTPN IV, sehingga perusahaan BUMN ini semakin sukses dan jaya. 

Seluruh program PTPN IV PalmCo melalui Dirut PTPN IV tentunya harus didukung dengan kinerja tim yang baik dari semua jajarannya di seluruh unit kebun yang ada di PTPN IV.

Tapi disisi lain, kinerja Manajemen Kebun Pabatu disorot dan dipertanyakan publik, karena kinerja Dennis Nichova selaku Manajer Kebun Pabatu seolah berbanding terbalik dengan kinerja Dirut PTPN IV PalmCo Jatmiko Krisna Santosa.

Kinerja Dennis Nichova selaku Manajer unit Kebun Pabatu seolah tidak ada rasa peduli dengan aset BUMN, keberlanjutan dan kemajuan PTPN IV.

Hal itu dibuktikan dengan kinerja dan keadaan areal Kebun Pabatu yang seolah sengaja dibiarkan terlantar tidak terkontrol dan kondisinya sangat memprihatinkan.

Temuan tim menaratoday.com dibeberapa afdeling seperti afdeling 1, afdeling 2, afdeling 3, afdeling 4 dan afdeling 7, terlihat tandan buah segar (TBS) dan berondolan banyak yang terbuang sia-sia membusuk dilapangan dan bahkan banyak tumbuh subur menjadi tukulan atau kecambah sawit dipiringan pohon kelapa sawit, digawangan dan berserakan dimana-mana bertumpuk-tumpuk dengan ukuran besar dan kecil yang berbeda-beda.

Areal kurang terawat dan terindikasi pemeliharaan tanaman tidak dilakukan sebagaimana mestinya, gulma dan pohon liar kayu keras yang diperkirakan sudah berusia tahunan tumbuh  subur disamping pohon dan di batang pohon kelapa sawit melilit panjang membungkus batang pohon hingga sampai ke ujung pohon sawit, pelepah sawit terlihat gondrong bergantungan sampai mengering layu hampir membusuk, pohon sawit ada yang gundul, banyak yang tumbang dan mati diduga karena jamur dan serangan hama penyakit, daun pohon sawit terlihat banyak yang menguning kecokelatan diduga karena hama penyakit, jalan produksi di areal perkebunan kondisinya hancur, banyak yang berlubang-lubang dan berlumpur seperti kubangan kerbau.

Kondisi tersebut menggambarkan bahwa kinerja manajemen Kebun Pabatu dipimpin Manajer Kebun Pabatu Dennis Nichova berbanding terbalik dengan harapan Manajemen PTPN IV yang dipimpin Dirut PTPN IV Krisna Santosa.

Hal itupun menjadi sorotan dan menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat (publik) khususnya insan pers sebagai sosial kontrol.

Untuk mendapatkan klarifikasi dari manajemen Kebun Pabatu, menaratoday.com telah berupaya melakukan konfirmasi secara berulang-ulang dalam waktu dan hari yang berbeda-beda, tetapi Manajer Kebun Pabatu Dennis Nichova dan Humas Kebun Pabatu Hendra Jusanda tidak berani menjawab konfirmasi.

Dikonfirmasi kembali terkait kinerja dan kondisi areal Kebun Pabatu, Senin (8/9/2025) tapi tidak dijawab, dicoba konfirmasi ulang Selasa (9/9/25) sekitar pukul 09.00 WIB, dengan pertanyaan konfirmasi sebagai berikut,

"Soal kinerja Manajer dan anggaran Kebun Pabatu yang tidak transparan serta areal Kebun Pabatu yang terkesan terlantar dan tidak terkontrol, terkait hal itu, apakah Pak Dirut PTPN IV PalmCo Jatmiko Krisna Santosa yang kurang mampu membina dan membimbing Manajer unit Kebun Pabatu dalam Kinerjanya sebagai Manajer Kebun atau apakah oknum Manajer unit dalam hal ini Manajer kebun Pabatu yang kurang mampu dalam menjalankan kinerjanya sesuai prosedur sebagai seorang Manajer Kebun PTPN IV pak..?, Karena Dirut PTPN IV terus bekerja keras dalam membangun PTPN (BUMN) yang semakin maju dan jaya selama ini Pak... Kenapa berbanding terbalik dengan keadaan areal Kebun Pabatu yang kondisinya terkesan terlantar tidak terkontrol dan sangat memperihatinkan pak..?",

Tapi Hendra Jusanda selaku Humas Kebun Pabatu tetap "bungkam" tidak berani memberikan klarifikasi dan tanggapan, begitu juga dengan Dennis Nichova Manajer Kebun Pabatu, dirinya tidak dapat dikonfirmasi karena nomor WA tim menaratoday.com yang konfirmasi semuanya diblokir.

Diduga Dennis Nichova Manajer Kebun Pabatu dan Hendra Jusanda Humas Kebun Pabatu takut dikonfirmasi dikupas soal kinerjanya dan terkait penggunaan seluruh anggaran PTPN IV Kebun Pabatu dan juga kondisi areal yang tidak terkontrol.

Menanggapi hal itu, Darma sebagai Ketua DPD LSM GMASI Sumatera Utara menduga bahwa kinerja Manajer Kebun Pabatu Dennis Nichova yang tidak mampu menjalankan tugas sesuai norma dan prosedur yang berlaku di PTPN IV.

"Dirut PTPN IV sudah sangat baik kinerjanya selama ini di PTPN IV bahkan PTPN lainnya, sehingga karirnya cemerlang karena beliau sosok pemimpin yang mumpuni, dedikasinya terhadap BUMN selama ini turut andil dalam kemajuan dan kesuksesan PTPN, kinerja Dirut PTPN IV sudah tidak diragukan lagi. Tapi disisi lain, oknum Manajer unit Kebun Pabatu yang diduga tidak profesional dalam bekerja, kami berharap kinerja Manajer Kebun Pabatu dapat segera dievaluasi, bila perlu dicopot, karena masih banyak lagi yang lebih baik dan lebih profesional," tegas Darma.

(Hingga berita ini ditulis, Dennis Nichova Manajer Kebun Pabatu  Hendra Jusanda Humas Kebun Pabatu, Askep Kebun Pabatu dan Asisten Kebun Afdeling belum dapat dikonfirmasi).

Penulis : IRLAN JAYA SITUMORANG Wartawan UKW Muda.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama