Senyum bahagia terlihat di wajah puluhan warga Kabupaten Pandeglang, Kamis (30/10/2025). Di Pendopo Pandeglang, mereka menerima kabar yang sudah lama dinanti, sebuah rumah layak huni kini menjadi milik mereka, berkat bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Banten.
Sebanyak 41 Kepala Keluarga (KK) dari berbagai kecamatan di Pandeglang, mulai dari Karangtanjung, Banjar, hingga Cimanuk, menjadi penerima program Rumah Layak Huni Baznas (RLHB) dengan total nilai bantuan mencapai Rp1,015 miliar. Bantuan ini bukan sekadar pembangunan rumah, melainkan wujud nyata kepedulian sosial umat Islam terhadap sesama.
Acara penyerahan bantuan berlangsung hangat. Wakil Gubernur Banten, Ahmad Dimyati Natakusumah, yang hadir membuka kegiatan itu, mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menyalurkan zakat melalui Baznas.
Ia menegaskan bahwa zakat bukan hanya kewajiban, tapi juga jembatan untuk menebarkan kesejahteraan dan menutup kesenjangan sosial.
“Zakat yang kita keluarkan tidak akan berkurang, justru menjadi keberkahan. Mari kita salurkan melalui lembaga resmi seperti Baznas agar manfaatnya lebih luas,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Banten, Prof. Sibli Sarjaya, menjelaskan bahwa program RLHB merupakan bentuk tanggung jawab sosial Baznas dalam memastikan hak-hak para mustahik tersalurkan secara tepat sasaran.
“Ini merupakan hak para mustahik yang disalurkan dari zakat yang dikumpulkan. Kami berharap bantuan ini benar-benar bisa dimanfaatkan secara optimal oleh penerima,” ujar Prof. Sibli.
Di sisi lain, Bupati Pandeglang Hj. Raden Dewi Setiani tak dapat menyembunyikan rasa syukurnya. Ia menyebut program ini sebagai bukti nyata semangat gotong royong umat Islam.
“Kami berterima kasih kepada Baznas Provinsi Banten yang telah menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat Pandeglang. Bantuan ini menjadi berkah bagi warga kami yang membutuhkan rumah layak huni,” katanya.
Dewi juga berpesan agar rumah yang diterima tidak hanya dijadikan tempat berteduh, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan keberkahan bagi keluarga penerima.
“Jadikan rumah ini sebagai tempat ibadah, tempat yang harmonis, beriman, dan produktif. Semoga dari rumah yang layak ini lahir generasi yang sehat, tangguh, dan ber akhlakul karimah,” tutur Dewi.
Menutup acara, Dewi menyampaikan harapan agar program seperti ini terus berlanjut, menjangkau lebih banyak warga di pelosok Pandeglang.
“Semoga Allah SWT membalas kebaikan para muzaki, pimpinan, dan pengurus Baznas Banten dengan pahala yang berlipat ganda,” ujarnya. (ILA)
